BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Hortikultura
merupakan salah satu sub sektor dalam sektor pertanian yang berpotensi untuk
dikembangkan karena memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi. Indonesia
memiliki aneka produk hortikultura, dengan ragam plasma nutfah dan varietas
yang memungkinkan bagi upaya pengembangan buah, sayuran dan bunga. Namun hasil
tanaman hortikultura mempunyai sifat khs antara lain: 1) Mudah atau cepat bk (perishable),
tetapi selalu dibutuhkan setiap hari dalam keadaan segar. Sejak panen sampai
pasar memerlukan penanganan secara cermat dan efisien karena akan mempengaruhi
kualitas dan harga pasar.
2) Memiliki nilai estetika, jadi harus
memenuhi keinginan masyarakat umum.
Keadaan ini sangat sulit karena tergantung
pada cuaca, serangan hama dan penyakit, namun dengan biaya tambahan kesulitan
itu dapat diatasi.
3) Produksi umumnya musiman, beberapa
diantaranya tidak tersedia sepanjang tahun.
4) Memerlukan volume (volumenous) yang besar,
menyebabkan ongkos angkut menjadi besar pula dan harga pasar menjadi tinggi.
5) Memiliki daerah penanaman (geografi) yang
sangat spesifik atau menuntut agroklimat tertentu (Deptan, 2010).
Komoditas hortikultura merupakan komoditas
yang sangat penting dan strategis karena jenis komoditas ini merupakan
kebutuhan pokok manusia yang hakiki,artinya setiap saat selalu harus tersedia
dalam jumlah cukup dengan mutu/ kualitas yang layak, aman dikonsumsi, dan
dengan harga yang terjangkau oleh masyarakat. Pasar di Indonesia sangat besar,
dan dari tahun ke tahun menunjukkan kecenderungan yang semakin meningkat
sejalan dengan peningkatan laju pertumbuhan penduduk Indonesia (Ditjen
Hortikultura, 2010).
Produk hortikultura di Sumatera Utara tumbuh
subur. Komoditas hortikultura, seperti sayur, buah, tanaman hias, dan tanaman
obat banyak diusahakan yang hasilnya selain memenenuhi kebutuhan lokal juga di
ekspor ke luar negeri (BPS, 2012). Tingginya permintaan produk hortikultura
oleh konsumen, akan dapat meningkatkan gairah petani untuk meningkatkan
produksi. Di pihak lain juga dapat memacu peningkatkan produksi ditinjau dari
sudut kualitas agar memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Oleh karena itu,
hortikultura merupakan komoditas yang sangat berpeluang dan prospektif untuk
dikembangkan dengan pendekatan agribisnis.
Contoh Skripsi agribusiness:Studi Kelayakan Pengembangan Packing House Komoditi Hortikultura
Downloads Versi PDF >>>>>>>Klik Disini
Bab I
|
Downloads
| |
Bab II
|
Downloads
| |
Bab III - V
|
Downloads
| |
Daftar Pustaka
|
Downloads
| |
Lampiran
|
Downloads
|
Artikel terkait skripsi diantaranya : contoh proposal penelitian kualitatif, contoh proposal penelitian kuantitatif,contoh judul skripsi, contoh skripsi,contoh proposal,download skripsi, proposal skripsi, Kumpulan Contoh skripsi, contoh artikel, contoh makalah,proposal penelitian, karya tulis, judul seminar akuntansi, proposal tentang, beasiswa disertasi, laporan ta, tugas ta, tesis akuntansi keuangan, tesis kesehatan, proposal tesis akuntansi, contoh-contoh tesis, tesis gratis, tesis contoh, contoh bab 1 tugas akhir, kumpulan tugas akhir akuntansi, proposal pengajuan tugas akhir, contoh laporan tugas akhir akuntansi, judul tugas akhir jurusan akuntansi.